YANG TAK TERUCAP

YANG TAK TERUCAP

Saat empat mata saling memandang
Saat dua tangan saling mengenggam
Saat itu lah hati ini bergetar
Meski tak satu pun kata terucap

Aku menunggu, kau pun menunggu
Aku sabar, kau pun sabar
Taka da yang mendahului
Tak ada yang memulai

Mengapa bibir tak berucap
Tiap kita berjumpa
Tatap, tatap, dan tatap
Hanya itu yang kita lakukan

Dan..
akhirnya kupahami
Tak ada takdir untuk kita
Tak ada kisah untuk kita


Kini kau telah berlalu
Mencari cinta yang baru
menoreh luka dalam hatiku

Andai kau kembali
Suatu saat nanti
Masihkah kau ingin katakan ?
Dua kata yang menjadi kunci kisah kita
Katakanlah,
‘aku mencintaimu’

Read More

KAU

KAU

Mungkin aku yang salah
Mengartikan  kata-kata
Atau mungkin aku terlalu muna
Untuk berkata cinta

Andai waktu aku yang berkuasa
Kan ku hentikan saat-saat itu
Dimana kau slalu ada
Memberi warna untuk tiap lembaran hariku

Kini apa yang ku bisa ?
Kala itu hilang sudah
Kau pergi begitu saja
Tinggalkan beribu tanya
Yang tak mungkin ku tau jawabnya

Kau, kau yang datang
Menyentil hatiku yang bimbang
Seseorang, siapapun, siapapun kau...
Katakan padaku jawaban pertanyaannya....
Read More

foto-foto




















Read More

puisi

BAGAI BONEKA

Aku bagai boneka
Bukan berarti aku lucu
Aku  bagai boneka
Bukan berarti aku cantik
Aku bagai boneka
Karena selalu tunduk pada empunya
Selalu diam kecuali dititah
Dipenjara , diam
Dihina pun diam
Tak dihargai pun diam
Aku bagai boneka
Tak ada daya
Marah tak bisa
Menangis pun harus mengumpat
Aku bagai boneka
Yang harus selalu tertawa dalam kesedihan


Oleh : danti iswandhari
Read More

Social Profiles

Twitter Facebook

Cari Blog Ini

Emoticon

Popular Posts

Categories

Total Tayangan Halaman

Follower

Copyright © Swand-dan room | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com