A.
Sinopsis :
Andrea Hirata Love Story
(kutipan novel laskar pelangi)
Andrea hirata sudah terlalu sering mendapat tugas membeli
kapur di toko kelontong bobrok milik A Miauw. Ia sangat jengkel dengan tugas
ini. satu-satunya penghiburan untuknya adalah kesempatan menyaksikan sekilas
kuku-kuku si nona misterius yang sangat indah yang terjulur menyerahkan kotak
kapur melalui sebuah lubang kecil persegi empat. Walaupun begitu, Andrea tak
pernah sekalipun melihat wajah pemilik si nona misterius itu. Ia juga tak
pernah berbicara sepatah katapun kepadanya.
hari sudah hampir siang, udara semakin panas. Berada di
tengah toko kelontong A Miauw serasa direbus dalam panci sayur lodeh yang
mendidih. Andrea sudah tak tahan dan mau muntah. Untungnya,A Miauw menjerit
memerintahkannona misterius agar menjulurkan kapur di lubang kecil persegi
empat.Andrea bergegas untuk mengambil kotak kapur itu agar tugasnya cepat
selesai. Namun tinggal berapa langkah mencapai kotak merpati, sekejap saja
angin semilir yang sejuk meniup telinganya. Tepat pada saat
itu ia mendengar jeritan si nona dan suara puluhan batangan kapur jatuh
dilantai. Rupanya si nona sembrono hingga menjatuhkan kotak kapur sebelum Andrea
mengambilnya. Andrea bersusah payah memunguti kapur-kapur itu begitupun si
nona, ia juga ikut memunguti kapur-kapur itu sambil menggerutu. Sampailah Andrea
pada kapur yang tergeletak di dekat pinru terbuka yang tertutupi tirai rapat.
Ia berpikir bahwa si nona akan segera menutup pintu dan tidak akan memberinya
kesempatan untuk melihat wajah si nona. Ternyata semua diluar dugaan. Si nona
justru tiba-tiba membuka tirai tersebut dan membuat wajah mereka hampir
bersentuhan. Merekapun saling beradu pandang. Andreasampai tidak mendengar
teriakan kuli sawang yang menyuruhnya minggir saking terpananya melihat wajah
si nona. Maka terkuaklah rahasia yang tertutup rapi selama bertahun-tahun. Si
nona yang memiliki kuku-kuku indah itu ternyata seorang wanita muda yang sangat
cantik. Andrea tahu bahwa selain berjuta perasaan yang mungkin sama-sama
melanda mereka, si nona juga merasakan sangat malu. Si nona bangkit dengan cepat
lalu membanting pintu tanpa ampun. Dan suara keras bantingan pintu membuat Andrea
siuman dari sebuah pesona yang memabukkan. Andrea sadar ia telah jatuh cinta.
Andrea sudah tak peduli lagi dengan kotak kapur yang isinya
tinggal setengah. Ia berbalik meninggalkan toko dan merasa kehilangan seluruh
bobot tubuh dan beban hidupnya. Sekelilingnya tampak menjadi indah dari
kenyataannya. Ia dihinggapi perasaan bahagia yang aneh. Ketika mempersiapkan
sepeda untuk pulang, ia mencuri pandang ke dalam toko. Tampak jelas si nona
tadi mengintipnya dari balik tirai. Andrea merasa seperti melayang, menari-nari
di atas awan. Ia menoleh lagi ke belakang dan disitulah, diantara tumpukan
kemiri basah yang tengik dan kaleng-kaleng minyak tanah ia telah menemukan
cinta.
B. Unsur
Intrinsik
1. Tema :
Cinta pada pandangan pertama Andrea
Hirata
2. Sudut pandang
Orang pertama pelaku utama
3. Penokohan
- Andrea hirata :
tekun, suka menolong
- Si Nona
misterius : pemalu, konsisten,
ceroboh
- A Miauw : sombong
4.Latar :
- Tempat
·
Kelontong
bobrok A Miauw
- Suasana
·
Bahagia
- Waktu
·
Hampir
tengah hari
5. Alur
Maju
C. Unsur Ekstrinsik
1. Nilai sosial :
Pada paragraf 8 ( Andrea hirata
membantu memunguti kapur yang dijatuhkan oleh nona misterius )
2. Nilai agama :
Di paragraf ke 12, pada kalimat :
‘Toko
yang tadi berbau busuk memusingkan sekarang menjadi harum semerbak seperti
minyak kesturi dalam botol-botol liliput yang dijual pria berjanggut lebat
seusai shalat jumat’
0 komentar:
Posting Komentar